Font Size:
DETEKSI KECOCOKAN OBJEK WAJAH PADA CITRA DIGITAL MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA SIFT DAN HSV
Last modified: 2020-12-02
Abstract
Teknologi pengolahan citra saat ini berkembang dengan sangat cepat, hal ini dapat dilihat dengan semakin banyaknya aplikasi editing gambar. Gambar wajah merupakan bagian yang sering dimanipulasi, cara yang biasa dilakukan untuk memanipulasi wajah yaitu gambar wajah diganti/pindahkan dari satu gambar ke gambar lain. Pencocokan wajah yang dilakukan melalui aplikasi editing tersebut sering kali sangat susah dibedakan antara objek wajah asli dan palsu. Pada penelitian ini peneliti akan membahas tentang bagaimana mendeteksi kecocokan objek wajah dari gambar asli dan gambar palsu, menggunakan Algoritma SIFT (Scale Invariant Feature Transform) dan Metode HSV(Hue Saturation Value). Adapun tolok ukur yang dipakai adalah jumlah keypoint yang muncul .Tahap yang dilakukan adalah citra asli akan diuji dengan citra yang telah dimanipulasi, kedua citra tersebut akan dikonversi ke citra HSV. Citra hasil konversi akan diuji menggunakan Algoritma SIFT dari kedua citra ini akan dilihat berapa banyak keypoint yang muncul, jumlah keypoint akan dihitung dan dilihat selisih dari jumlah keypoin kedua citra uji, Jika jumlah keypoint sedikit dan selisihnya sedikit maka dapat dikatakan bahwa citra tersebut telah dimodifikasi terhadap perubahan bentuk wajah. Namun jika citra uji memiliki jumlah banyak dan selisih sedikit maka citra tersebut belum dilakukan modisikasi terhapat perubahan bentuk wajah.
Full Text:
PDF