Font Size:
Aplikasi Transportasi Multimodal Traveling Semarang Berbasis Web Menggunakan Graph Database Schema
Last modified: 2018-10-26
Abstract
Transportasi merupakan usaha dan kegiatan mengangkut atau membawa barang atau penumpang dari suatu tempat ke tempat lainnya. Salah satu upaya Pemerintah untuk mengurangi kemacetan lalu lintas adalah menyediakan BRT (Bus Rapid Transit) sebagai sarana transportasi umum. Selain BRT, terdapat moda transportasi umum lain yang bisa digunakan di Kota Semarang, yaitu Angkutan Kota (Angkot). Namun masyarakat yang belum terbiasa berada di suatu daerah tertentu atau masyarakat yang berasal dari daerah lain seringkali perlu bertanya untuk memilih moda transportasi umum agar dapat mencapai lokasi tujuannya. Oleh karena itu, penelitian ini membuat sebuah aplikasi transportasi multimodal traveling Semarang untuk menampilkan pilihan jalur dan urutan moda transportasi yang diperlukan untuk mencapai suatu lokasi tujuan. Data mengenai BRT dan Angkot diambil dari Dinas Perhubungan Kota Semarang. Aplikasi ini dibangun menggunakan pemodelan data graph. Aplikasi ini dikembangkan berbasis web dan pengujian untuk aplikasi ini dilakukan dengan metode black box testing. Graph yang dihasilkan pada aplikasi ini memiliki enam node dan dua label relasi. Node Admin, Biaya dan Jam Operasi merupakan node yang berdiri sendiri. Sedangkan node Shelter dan Pemberhentian Angkot saling berhubungan dengan label relasi “terhubung” dan property relasi yang bersesuaian. Untuk Node Shelter dan Pemberhentian Angkot memiliki relasi dengan label “dekat_dengan” dengan node Tempat Terdekat. Setelah dilakukan pengujian black box, didapatkan hasil bahwa fungsi pencarian berhasil dilakukan dan mampu menampilkan data transportasi yang bersesuaian.
Full Text:
PDF